Jumat, 15 Januari 2021

Peran Penting Kelompok Kerja Guru

 


Kita sebagai guru tentu sering mendengar istilah KKG atau Kelompok Kerja Guru. Namun belum tentu kita mengetahui apa yang dimaksud dengan KKG itu. Sebenarnya Kelompok Kerja Guru (KKG) adalah wadah kegiatan professional bagi guru SD/MI/SDLB di tingkat kecamatan yang terdiri darisejumlah guru dari sejumlah sekolah.

Keberadaan KKG ini tentunya mempunyai berbagai manfaat yang begitu besar. Manfaat – manfaat tersebut dapat dirasakan oleh berbagai pihak diantaranya guru sebagai peserta KKG, siswa dan sekolah dalam lingkup KKG, maupun Pemerintah Daerah/ Pusat. Guru sebagai peserta KKG   mendapatkan berbagai pengalaman baru dan berbagai ilmu pengetahuan yang dapat dipergunakan  dalam pengembangan profesi maupun peningkatan kompetensi  dalam mengajar. Dalam hal ini secara tidak langsung akan membawa pengaruh positip pada siswa. Guru dapat memberikan peluang pada siswa untuk memperoleh proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Dan pada intinya prestasi belajar siswa dapat meningkat setelah adanya inovasi dari seorang guru. Sedangkan bagi sekolah, kegiatan KKG ini dapat meningkatkan mutu sekolah, karena adanya peningkatan sumber daya pendidik di setiap sekolah. Dan bagi Pemerintah daerah/ Pusat, tentunya KKG ini merupakan model pembinaan guru secara nyata dan terkontrol melalui monitoring.

Selain itu KKG juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana diskusi, sosialisasi dan diseminasi. Pertama, KKG sebagai sarana diskusi. Kegiatan – kegiatan KKG dapat dirancang dengan mengutamakan brainstorming atau curah gagasan/ pendapat. Dimana setiap anggota KKG dapat mengutarakan permasalahan – permasalahan yang dihadapinya. Permaslahan – permasalahan terbut dapat didiskusikan bersama – sama dan dicari penyelesaiannya. Kedua KKG sebagai sarana sosialisasi. KKG dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak dalam mensosialisasikan berbagai kebijakan – kebijakan baru. Tentu dengan kehadiran peserta yang tinggi akan mendukung berhasilnya kegiatan sosialisasi ini. Dan yang ketiga, KKG sebagai sarana diseminasi. Diseminasi merupakan penyebarluasan, sehingga KKG sebagai sarana diseminasi merupakan tempat untuk menyebarluaskan hal – hal baru yang diperoleh melaui sebuah penelitian, telaah ataupun kajian ilmiah. Sebagai contoh adalah diseminasi Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan oleh salah satu peserta dan dipresentasikan dalam kegiatan KKG sehigga peserta lain dapat memperoleh pengalaman baru tentang masalah yang diangkat dalam PTK tersebut.

Dengan melihat hal – hal tersebut di atas tentu kita dapat mengambil manfaat – manfaat yang kita perlukan. Akan tetapi suatu hal tidak ada yang sempurna, suatu kekurangan pasti ada di manapun kita berada, tidak terkecuali dalam pelaksanaan kegiatan – kegiatan KKG ini. Semua kegiatan yang telah disusun dengan tujuan yang baik terkadang dalam pelaksanaannya sering membuat kita kerepotan. Banyak waktu yang harus kita luangkan untuk kegiatan ini, diantaranya selain kita harus menyempatkan diri untuk selalu aktif dalam kehadiran di setiap pertemuan, kita juga harus meluangkan waktu santai kita dirumah dan merelakannya untuk mengerjakan tugas tersruktur ataupun tagihan – tagihan tiap pertemuan. Tidak hanya itu, kita juga dituntut untuk berpikir lebih kritis dan lebih keras lagi. Sehingga terkadang tanpa kita sadari terlontar sebuah keluhan dari diri kita.

Tapi demi sebuah kesuksesan bukankah pengorbanan itu adalah sebuah hal yang wajar. Oleh karena itu, dari setiap kekurangan – kekurangan itu marilah kita cari pemecahannya secara bersama – sama. Marilah kita bangun pendidikan yang baik dengan bermodalkan kesadaran kita akan pengembangan profesi keguruan salah satunya adalah melalui KKG kita ini. Terima kasih.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar